Jambiday.com, JAMBI- Gubernur Jambi Al Haris lepas keberangkatan 217 atlet Kontingen Provinsi Jambi dari 34 cabang olahraga untuk bertanding dan berlomba di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Pelepasan ratusan atlet Jambi ini dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Gubernur Jambi pada Sabtu malam 24 Agustus 2024.
Pada kesempatan tersebut, Al Haris menyampaikan pesan kepada para atlet yang siap berkompetisi di PON XXI Aceh-Sumut 2024 untuk selalu menjaga kesehatan dan mental.
“Saya yakin persiapan para atlet sudah matang karena telah berlatih (Pelatda) beberapa bulan terakhir. Tinggal lagi mental. Maka dari itu, menjaga kesehatan sangat penting karena jika kesehatan terjaga, maka mental bertanding akan bagus,” sebut Al Haris.
Menurut Al Haris, PON XXI Aceh-Sumut ini merupakan ajang bagi atlet untuk membuktikan hasil latihannya selama ini. “Atlet kita memiliki potensi yang luar biasa. Saya berharap ini menjadi barometer latihan kita selama ini serta mengharumkan nama Provinsi Jambi,” ujarnya.
Di kesempatan tersebut, Gubernur juga memastikan bonus bagi atlet yang berhasil meraih medali emas. “Untuk jumlah nominal masih seperti bonus PON Papua dahulu. Tapi, untuk tahun ini kita usahakan untuk naik,” ucapnya.
Menariknya, orang nomor satu provinsi Jambi ini juga akan memberikan bonus dari pribadinya yakni memberikan tiket umroh gratis bagi orang tua atlet peraih mendali emas. “Itu sebagai bentuk penghargaan bagi orang tua atlet yang terus mendukung anaknya untuk mengharuskan nama provinsi Jambi,” ujarnya.
Dari itu, Al Haris meminta kepada KONI untuk dapat meraih mendali emas sebanyak 10 hingga 20 medali. Dirinya juga memastikan akan datang saat pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Sumut mendatang pada tanggal 9 September 2024.
Sementara itu, Ketua KONI Provinsi Jambi Budi Setiawan mengatakan dalam perhelatan olahraga nasional ini, Kontingen Provinsi Jambi meulai besok sudah ada yang berangkat.
“Yang pertama bertanding dari Cabor Wushu pada tanggal 25 Agustus2024 di Medan. Alhamdulillah kita ada atlet yang latihannya langsung di China,” ujar Budi.
Untuk target medali, secara realistis Budi mematikan akan melebihi raihan PON sebelumnya yang sebanyak 6 mendali emas. “Untuk target kita lebih tinggi. Capaian kita juga lebih tinggi daripada PON Papua kemarin,” sebutnya.
Dari jumlah cabor yang bertanding, Budi mematikan semuanya adalah cabor unggulan provinsi Jambi. “Jadi atlet semua untuk tetap jaga kesehatan. Kita datang untuk bertanding, pulang bawa medali. Jadi tetap istirahat, jaga kesehatan dan jaga mental khususnya karena mental ini sangat berpengaruh dalam pertandingan. Jika mental dan fisik down, saya rasa meraih prestasi sangat sulit, ” jelas Budi.
Diketahui, sebelum berangkat bertanding di PON Aceh-Sumut ini, atlet provinsi Jambi telah melaksanakan platda sejak bulan Maret 2024 lalu.
“Harapan saya dengan latihan selama tiga bulan ini, mereka bisa memberikan kontribusi prestasi berupa medali untuk provinsi Jambi,” pungkasnya. (RED)
Discussion about this post