Jambiday.com, BATANG HARI – Pemerintah Kabupaten Batang Hari melalui Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) kembali membuka kesempatan emas bagi masyarakat untuk ikut dalam lelang barang milik daerah yang digelar secara terbuka mulai 9 hingga 16 Oktober 2025.
Lelang ini menjadi momentum menarik bagi warga Batang Hari maupun masyarakat dari luar daerah untuk memperoleh berbagai kendaraan dan alat berat milik pemerintah yang sudah tidak digunakan lagi. Semua proses dilakukan secara transparan dan online melalui portal resmi pemerintah di:
🔗 https://portal.lelang.go.id dan https://lelang.go.id
Dalam pengumuman resminya, Bakeuda Batang Hari merinci sejumlah objek lelang yang siap ditawarkan, di antaranya:
🚗 Kendaraan roda empat: 16 unit
🏍️ Kendaraan roda dua: 26 unit
🛺 Kendaraan roda tiga: 2 unit
🚛 Dump truck: 4 unit
⚙️ Mesin kapal inspeksi: 1 unit
🏗️ Alat berat: 4 unit
🔌 Mesin genset: 1 unit
Batas akhir penawaran ditetapkan pada 16 Oktober 2025 pukul 11.00 WIB, dan pemenang lelang akan diumumkan segera setelah batas waktu tersebut berakhir.
Kepala Bakeuda Batang Hari, Tesar Arlin S.E., M.E., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menertibkan, memutakhirkan, dan memaksimalkan pemanfaatan aset daerah.
“Lelang ini bersifat terbuka dan transparan. Kami mengundang seluruh masyarakat untuk ikut serta, baik dari Batang Hari maupun luar daerah. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi daerah serta masyarakat,” ujarnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai detail objek lelang, masyarakat dapat langsung menghubungi:
📞 Heriyanto (0823-8854-2607)
📞 Adi Maryadi (0853-8225-9315)
Lelang ini juga mendapat dukungan penuh dari Bupati Batang Hari, Mhd. Fadhil Arief, dan Wakil Bupati, H. Bakhtiar, yang kompak mengajak masyarakat agar tak melewatkan kesempatan langka ini.
“Ayo ramaikan, jangan sampe lupo!” seru keduanya melalui pesan yang disebarkan lewat akun resmi media sosial Bakeuda Batang Hari.
Dengan sistem yang mudah, aman, dan terbuka, Pemkab Batang Hari berharap kegiatan lelang ini dapat menjadi contoh pengelolaan aset daerah yang transparan sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. Jadi, jangan tunggu lama—buruan ikut sebelum lelang resmi ditutup!. (RED)
Discussion about this post