Jambiday.com, TEBO– Senin ( 12/7/2022) memeriahkan Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah, berbagai kegiatan digelar oleh masyarakat, terutama kegiatan keagaaman. Seperti yang dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Betung Timur, Kecamatan Tebo Ilir yang menggelar MTQ tingkat Desa ke 6.
Kegiatan MTQ di awali pawai ta’ruf yang di ikuti oleh 19 RT yang ada di Desa Betung Timur, pawai ta’ruf mulai pukul 15.00 WIB dilaksanakan dari dari lapangan bola kaki PSBU hingga menuju arena utama.
Usai melaksanakan pawai ta’ruf, malamnya baru masuk pada kegiatan pembukaan. Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Satu Amsaridin, Camat Tebo Ilir Habibi,Kapolsek Tebo Ilir, Ketua LPTQ Tebo Ilir, Ketua MUI Kecamatan Tebo Ilir, Kemenag Tebo Ilir, Babinsa, Kepala Desa Betung Timur, tokoh agama Tokoh masyarakat dan juga tamu undangan lainnya.
Musbaqah tingkat Desa ke enam dibuka langsung oleh Asisten satu Amseridin,dengan ditandai pemukulan beduk. Yang didampingi Camat, Kepala Desa Betung Timur beserta beberapa tamu undangan.
Asisten satu Amseridin mengatakan mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Tebo menyambut baik pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an. Dirinya juga berharap, pelaksanaan musabaqah ini tidak hanya digelar ditingkat desa saja, namun juga digelar ditingkat kecamatan hingga kabupaten.
“Semoga bisa mencetak qori-qori’ah untuk dikirim ditingkat kecamatan hingga provinsi yang bakal digelar di Sungai Penuh pada November nanti,”harapannya.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Musabaqah Tilawatil Qur’an Jamhuri yang juga Kepala Desa Betung Timur menyampaikan dalam sambutannya, ucapan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an.
Jamhuri mengatakan , musabqah tingkat Desa Betung Timur ke enam ini diikuti 19 RT. Dengan jumlah seluruh kafilah sekitar 400 orang, dan pelaksanaan digelar selama empat hari.
“Musabaqah ini digelar setiap tahun dalam memeriahkan hari Raya Idul Adha,”katanya.
Jamhuri berharap semoga dengan pelaksanaan Musabaqah ini, menjadi ajang untuk kita lebih cinta dan lebih semangat dalam membaca Al-qur’an. Tidak hanya itu melalui muasabaqah ini juga bisa mencetak generasi qur’ani yang nantinya bisa diikut sertakan pada tingkat kecamatan.
“Kepada peserta tetap semangat untuk meraih prestasi. Dan insya Allah akan dibawa ke tingkat kecamatan,” tutupnya. (AZZ)
Discussion about this post