Jambiday.com, BATANGHARI– Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) Ke-77, Pemerintah Kabupaten Batanghari melalui Kecamatan Muara Bulian selenggarakan kegiatan hiburan panjat pinang berhadiah.
Dari beberapa pohon pinang yang akan dipanjat ada hadiah utama yang berisikan Televisi. Namun hanya digantungkan kotak kosong televisi sebagai simbol hadiah yang diperebutkan dikarenakan barang elektronik berat jika diikat langsung.
Semestinya kotak kosong dapat ditukar kepada panitia usai tim dapat menyelesaikan pemanjatan pohon pinang.
Namun sayang salah satu tim panjat pinang merasa dicurangi atau “ditipu” oleh pihak panitia. Pasalnya saat mereka ingin menukarkan hadiah berupa kotak televisi ke pihak panitia, hanya kekecewaan yang mereka dapatkan.
Pihak panitia yang merupakan pemerintahan Kecamatan Muara Bulian mengatakan hadiahnya sudah tidak ada. Akhirnya tim tersebut tidak mendapatkan hadiah yang diharapkan.
” Kami dari Tim Desa Singkawang sangat kecewa kepada panitia, karena hadiah yang mau kami tukar tidak ada lagi. Padahal tim kami mendapat hadiah utama yaitu TV,” kata Mustikan salah satu tim pemanjat kepada awak media Jambiday.com usai acara, Kamis Sore (18/8/22).
Ia masih menyebutkan, panitia beralasan hadiah sudah lebih dulu ditukar. Padahal barang tersebut belum ia tukarkan kepada pihak panitia penyelenggara, dan ia pun meminta pertanggung jawaban panitia atas kejadian ini.
” Dibilang kami sudah menukar hadiah tersebut, padahal hadiah belum kami tukarkan sama sekali. Kotaknya saja masih dengan kami, kan kalau ditukar kotak harus dikumpulkan, dari ini sudah tidak jelas. Panitia harus tanggung jawab, kami merasa dibodohi dan dirugikan.” ungkapnya.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada tanggapan terhadap pihak panitia penyelenggara kecamatan. Dan kepada instansi terkait diharapkan menindak lanjuti permasalah ini. Karena sudah merugikan tim pemanjat. (LAN)
Discussion about this post