Jambiday.com, TEBO– Hingga kini banjir akibat tanah timbunan bekas galian proyek drainase yang menutupi gorong gorong di KM 3 Jalan Lintas Tebo-Bungo belum surut.
Hal ini mengakibatkan beberapa rumah warga, dan juga rumah makan masih terendam hingga ke tinggi sebatas lutut orang dewasa.
Akibat banjir, ada pelaku usaha yang mengalami kerugian hingga belasan juta rupiah.
Alan, pemilik rumah makan Padang Panjang yang terkena banjir mengungkapkan, tidak bisa berjualan, karena usaha dirinya terendam.
“Duo kulkas, mesin cuci samo motor ikut terendam,” keluhnya.

Akibat dari banjir ini, dia juga mengaku sangat dirugikan karena tidak bisa berjualan. Hal ini menambah daftar kerugian yang dialami nya. Menurutnya banjir ini baru pertama terjadi.
Saat ini pantauan dilokasi, satu alat berat diturunkan untuk mengatasi banjir, dan menggali mencari titik saluran pembuang air.
” Iyo Kito dak Biso bejualan alat terendam semuo, ” ungkapnya. (AZZ)
Discussion about this post