Jambiday.com, JAMBI- Sekretaris Pimda PKN Provinsi Jambi, Eko Haswanto angkat bicara soal insiden yang terjadi di di TPS 23 RT 31 Payo Lebar. Berdasarkan keterangan saksi dan korban.
Berikut Klarifikasi yang diterima Jambiday.com via WhatsApp.
“Sekitar pukul 00.00 WIB, Ketua Pimda PKN Jambi beserta rekan tim sukses yang berjumlah 5 orang datang ke TPS 23 untuk mempertanyakan perolehan suara Caleg DPRD Kota atas nama Kiky Widiyastuti, yang menurut informasi yg didapat, suara tersebut 0 atau kosong,” jelas Eko via WhatsApp.
Ketua Pimda mendatangi petugas TPS 23 menanyakan hal tersebut dengan cara baik2 dan ternyata benar ada 4 suara atas nama Caleg dari PKN itu. Merasa tidak puas, Ketua Pimda melontarkan kata-kata masalah adanya Money Politik dari Caleg tertentu (Fuad Safari dari Partai Demokrat). Merasa tidak senang atas kata-kata tersebut, pihak Tim Fuad Safari melakukan penyerangan dengan menggunakan benda tumpul kepada Ketua Pimda.
Ada luka bocor di kepala akibat hantaman benda keras dengan tubuh yang lebam dan luka akibat diinjak-injak oleh pihak penyerang. Akibat kejadian ini, rekan-rekan Ketua bereaksi melindungi Ketua dan menarik Ketua dari pengeroyokan, dan terjadi Chaos di Lokasi.
Setelah Ketua Pimda bisa diselamatkan ketua Pimda langsung kembali ke TPS 16 dekat rumah ketua, sesampainya di lokasi TPS 16 ketua Pimda rencana nya akan di bawa ke RS. Tidak berapa lama datang orang-orang dari parcoyo, mengejar lagi Kapimda membawa senjata besi dan masuk ke dalam TPS memaki-maki dan mengancam akan membunuh ketua Pimda.
“Dengan ucapan pokoknya malam ini kau harus mati. Dan itu di saksikan semua orang di TPS 16. Melihat hal itu Ketua Pimda kembali berlari menyelamatkan diri. Dan dibawa ke RS DKT untuk mendapatkan pertolongan pertama. Selanjutnya membuat laporan polisi ke Polresta Jambi. Saat ini masih dalam penyelidikan kepolisian atas kejadian tersebut,” tambah Eko.
Yang perlu mendapat perhatian, katanya,
Penghitungan suara yang seharusnya berurutan dari Capres, DPR-RI, DPD-RI, DPRD Provinsi terakhir DPRD Kota dan adanya bukti foto bahwa telah terjadi money politik di TPS RT 31 tersebut.
Justru dilanggar oleh pihak KPPS, dengan perhitungan suara DPRD Kota yang didahulukan. Dan demikian klarifikasi atas kejadian tersebut, atas nama Eko Harwanto, Sekretaris Pimda PKN Jambi. (OYI)
Discussion about this post