Jambiday.com, JAMBI– Drg Iwan Hendrawan, Ketua Umum Pengprov PODSI Jambi menjawab pernyataan atlit asuhan yang meminta dia mundur dari jabatannya. Menurut Iwan, hal itu bukan prioritas saat ini.
“Sekali lagi saya katakan, tidak mau berpolemik. Sudahlah, atlit itu fokus berlatih. Kita fokus PON saja dulu, yang lain nanti kita bahas,” tegas Iwan via panggilan WhatsApp, Jumat (18/06/2021).
Menurut Iwan, dirinya telah mencoba semua cara agar bisa menyelesaikan permalasahan yang menjadi polemik saat ini. Hanya saja belum ketemu titiknya, sehingga membuat dia membuat pernyataan di media sosial.
“Prinsipnya ingin membela kepentingan atlit. Jadi atlit yang saya bela kepentingannya membuat seperti ini, harus dipertanyakanlah. Benar atau tidak surat itu, asli atau tidak tanda tangannya. Akan saya telusuri itu semua,” tambah Iwan.
Meskipun begitu, jelas Iwan, dirinya tidak akan memperpanjang semua permasalahan yang ada. Dia dan pengurus PODSI sedang sibuk untuk persiapan keberangkatan atlit PODSI ke PON Papua nanti.
“Saya sedang membuat perahu, untuk atlit yang akan berlaga di cabang double nanti. Karena belum punya itu, terus kami membahas tehnis berangkat ke Papua nanti bagaimana. Itu yang sudah jelas di depan mata. Kalo soal mundur, itu mudah saja. Habis PON langsung Musda, saya tidak akan mencalonkan diri lagi. Nyerah saya, capek semuanya. Silahkan pilih dengan mereka yang lebih baik dari saya, untuk kemajuan atlit dayung Jambi,” pungkasnya.
Dijelaskan Iwan, pada PON Papua nanti dia menargetkan empat emas. Dua emas dari nomor double, pria dan wanita. Dan dua emas dari single, atas nama Riska dan Mutiara. (OYI)
Discussion about this post