Jambiday.com, TEBO– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tebo, Selasa (22/03/22) menggelar sidang Paripurna dalam rangka pengesahan enam rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang pembentukan kelurahan desa.
Kemudian Nota Pengantar Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Kinerja Bupati Tebo tahun 2021. Dan pengumuman usulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Tebo masa jabatan 2017-2022.
“Semoga sidang ini mendapatkan barokah, semua peraturan yang telah dirancang dapat kita pertanggung jawabkan, dan ditangan kita bersama semoga Kabupaten Tebo semakin lebih baik,” kata Ketua DPRD Tebo, Mazlan, S.Kom, didampingi Wakil Ketua, Syamsurizal, S.E M.Si saat memimpin sidang Paripurna.
Sementara itu, Ketua Bapem Perda DPRD Tebo, Mursalin dalam kesempatan tersebut mengatakan, adapun enam Ranperda yang akan disahkan yakni, Ranperda pembentukan Desa Mekar Sari, Wana Arum, Wana Mulya, Damai Makmur, Suka Jaya, Sido Mulyo di Kecamatan Rimbo Ulu.
Kemudian, Mekar Kencana, Purwodadi, Tegal Asri, Perintis Jaya, Perintis Makmur, Jaya Mulya di Kecamatan Rimbo Bujang.
Lalu, pembentukan Desa Lubuk Mandarsah Ulu di Kecamatan Tengah Ilir, Giri Mulyo di Kecamatan Rimbo Ilir
dan pembentukan Desa Kemantan di Kecamatan Tebo Ilir. Serta pemekaran Kelurahan Tebing Tinggi Kecamatan Tebo Tengah.
“Idealnya pembentukan desa ini dapat menyelaraskan pemerintah desa hingga pengelolaannya,” ungkap Mursalin.
Dalam penyampaian LKPJ Kinerja Bupati Tebo, Sukandar mengatakan Ranperda yang baru dibentuk diharapkan dapat mendekatkan pelayanan bagi masyarakat Tebo.
“Peraturan yang baru dibentuk dapat semakin mendekatkan pelayanan. Semua itu bermuara bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Lanjutnya, selama kurang lebih 15 tahun dirinya menjabat, tentu masih banyak yang perlu dibenahi untuk Kabupaten Tebo.
“Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang perlu kita benahi. Seluruh capaian yang telah kita raih, tak luput hasil kerja kita semua,” sebutnya.
Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh komponen yang telah mendukung jalannya roda pemerintahan Kabupaten Tebo.
“Kami mohon pandangan serta masukannya selalu. Hal ini sangat penting demi peningkatan pelayanan masyarakat Kabupaten Tebo,” pungkasnya. (AZZ)
Discussion about this post