Jambiday.com, JAMBI– Elaeis Media Group (EMG) menggandeng Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) akan menggelar Advocacy dan Penguatan Content Creator Media Sosial dan Jurnalistik Bidang Kelapa Sawit di Provinsi Jambi.
Kegiatan itu bakal berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 15 hingga 16 Juli 2024, di Hotel Aston Kota Jambi. Selain pembelajaran di kelas, peserta juga akan turun langsung praktek lapangan.
Ketua Pelaksana Warsito mengatakan, peserta kegiatan nanti berasal dari mahasiswa, khususnya putra-putri petani sawit, mahasiswa ilmu komunikasi, content creator dan pelaku usaha ekonomi bidang kelapa sawit.
Hanya saja, calon peserta diseleksi dulu, berdasarkan indikator yang sesuai dengan kriteria.
“Biar klop. Soalnya tujuan kegiatan ini adalah dalam rangka peningkatan kualitas dan penguatan tentang proses produksi berita di media massa dan video untuk tayang di media sosial yang setara dengan standar penyiaran,” ujarnya.
Selain tujuan tadi menurut Warsito, kegiatan ini juga untuk memberikan pemahaman soal kriteria dan standar proses produksi konten berita.
“Sehingga mereka mampu bisa menjadi content creator yang mampu memproduksi content menarik dan bernas tentang sawit. Kenapa sawit, karena semua ini memang kita lakukan demi mendukung perjalanan sawit ke depan,” katanya.
Ditempat terpisah, CEO Elaeis Media Group, Abdul Aziz, mengajak para mahasiswa putra-putri petani kelapa sawit dan masyarakat yang ada di Provinsi Jambi untuk mendaftar menjadi peserta, pendaftaran paling lambat 10 Juli 2024 pukul 23.59 WIB.
“Gratis, enggak dipungut biaya sepeserpun. Tapi ingat, peserta kita seleksi dulu. Jadi enggak semua yang mendaftar bakal ikut. Sebab pesertanya terbatas, cuma 50 orang,” ujar Aziz.
Disinggung soal materi yang akan disampaikan narasumber, Aziz mengatakan bahwa narasumbernya berasal dari jurnalis senior yang telah berpengalaman puluhan tahun, baik di media cetak dan online maupun penyiaran, serta content creator.
“Pokonya enggak bakal nyesal lah ikut. Sebab itu tadi, narasumbernya sangat ahli dan berpengalaman,” Aziz meyakinkan.
Lelaki 49 tahun ini kemudian menyampaikan permohonan maaf kepada pendaftar apabila kelak tidak terpilih mndapatkan ‘golden tiket’ untuk mengikuti Advocacy dan Penguatan Content Creator Media Sosial dan Jurnalistik Bidang Kelapa Sawit di Provinsi Jambi kali ini.
“Mungkin next time kita akan menggelar kembali kegiatan yang sama dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi,” ujarnya.
Advocacy dan Penguatan Content Creator Media Sosial dan Jurnalistik Bidang Kelapa Sawit di Provinsi Jambi ini disponsori oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), didukung oleh Hotel Aston Jambi dan lainnya. (RED)
Discussion about this post