Jambiday.com, JAMBI – Lembaga Kajian Politik Regional (LKPR) mengeluarkan hasil survei terbaru terkait kandidat potensial untuk mengisi posisi kursi Bupati Muaro Jambi. Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah masuk tiga besar bersanding dengan Masnah Busro dan Ivan Wirata.
Hasil survei LKPR, posisi tiga besar ditempati oleh Masnah (23,9), Ivan Wirata (18,3 persen), termasuk Bachyuni Deliansyah dengan elektabilitas mencapai 18,00 persen.
Menurut keterangan dari Direktur Riset Yayan Friska Irmansah bahwa nama Bachyuni Deliansyah selalu muncul dalam simulasi calon Bupati Muaro Jambi, baik itu top of mind, simulasi Tiga nama, atau simulasi Sembilan nama.
“Ketika ada pertanyaan kalau pemilihan (Bupati Muaro Jambi) dilakukan sekarang, siapa yang bapak/ibu pilih, selalu ada nama Ibu Masnah, Ivan dan Bachyuni ” kata Riska saat memaparkan hasil survei, Rabu, 24 Januari 2024.
Menurutnya, temuan tersebut akan menjadikan pertarungan menuju kursi Muaro Jambi satu akan berkutat pada tiga nama tadi. Yang menarik, Riska melanjutkan, Bayu merupakan representasi birokrasi diantara figur politisi itu merupakan ‘kuda hitam’ dalam gelaran kontestasi Muaro Jambi.
“Sebelumnya, kita belum mengetahui ada nama Bayu. Tapi belakangan, seiring munculnya isu reaktivasi dinamika kasus ketok palu dan keinginan masyarakat akan figur birokrasi nama Bayu masuk sebagai kuda hitam di Pilkada Muaro Jambi,” ungkapnya.
Selain figur baru, dalam temuan survei, masuknya nama Bayu sebagai ‘kuda hitam’ juga dilatari alasan lain, seperti keberhasilan kepala BPPD provinsi itu mengurangi angka pengangguran terbuka, termasuk pencapaian menurunkan angka kemiskinan di Muaro Jambi. (OYI)
Discussion about this post