Jambiday.com, TEBO– Pada September 2023 lalu, lahan di wilayah konsesi PT Alam Bukit Tiga Puluh (PT ABT) terbakar. Luasan yang terbakar diperkirakan sekitar 60 hektar. Dari 60 hektare lahan yang terbakar pada 14/09/2023 itu, perusahaan yang bergerak di bidang restorasi ekosistem ini melakukan reboisasi atau penanaman dan penghijauan kembali. PT ABT gandeng TNI, Polri dan Forkompida Tebo.

Lokasi tersebut merupakan bekas kejadian kebakaran yang terjadi selama 10 hari. Direncanakan 3.000 batang pohon ditanam untuk penghijauan kembali.
Dijelaskan M Royhan, Koordinator Monitoring dan Perencanaan hutan PT ABT, secara bertahap sebanyak 3.000 batang pohon akan di tanam di lokasi konsesi yang terbakar.
“Fokus kita saat ini adalah mengembalikan fungsi hutan sebagaimana mestinya, yaitu hijau dan tidak gundul lagi. Akan kita lakukan secara bertahap proses penanaman ulang ini,” kata Royhan, di lokasi penanaman yaitu Dusun Muaro Bulan, Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo, Selasa (03/10/2023).

Untuk diketahui, lokasi yang ditanam ini merupakan bekas lahan yang terbakar. Sebelumnya lahan ini merupakan lokasi yang dirambah oleh masyarakat dan dibuka secara konvensional untuk dijadikan perkebunan sawit.
“Ini sekitar 26 hektare lahan yang dipetakan. Kalau luasan terbakarnya lebih, ” ungkapnya.
Adapun pohon yang ditanam mulai dari jenis tanaman kehutanan dan buah-buahan. Pada bibit yang ditanam terdapat nama-nama dari unsur pemerintahan seperti Pj Bupati Tebo, OPD, Unsur TNI dan Polri. (OYI)


Discussion about this post