jambiday.com, TEBO- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo menggandeng Universitas Gajah Mada (UGM) untuk meningkatkan potensi daerah yang ada. Hal ini disampaikan oleh Pj Bupati tebo, H Aspan bahwa pihaknya melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dan nota kesepahaman menyusun rancangan awal RPJPD 2025-2045 dengan UGM. Penandatanganan ini juga dilakukan dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM.

”Kami berharap dengan adanya kerja sama ini menumbuhkan serta memaksimalkan potensi daerah yang ada. Agar bisa digali dari sektor pendidikan dan perkebunan,” jelas Aspan.

Terdapat beberapa hal lainnya yang disampaikan Aspan, seperti masalah kesehatan, pendidikan dan perkebunan. Yang diharapkannya dari pihak UGM mempunyai solusi sebagai jalan keluar permasalahan yang dihadapi Pemkab Tebo.

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha dan kerja sama UGM, Ignatius Susatyp Wijoyo mengatakan beberapa feedback yang bisa diberikan UGM diharapkan mampu membantu masyarakat dalam berbagai aspek. Seperti di bidang kesehatan, pendidikan dan perkebunan.

”UGM memiliki 18 Fakultas dan 2 sekolah untuk mencetak lulusan yang mau kembali dan mengabdi ke daerah termasuk Kabupaten Tebo,” kata Ignatius.

Seperti diketahui, kerja sama dengan perguruan tinggi  bukan kali pertama dilakukan Pemkab Tebo. Di Jambi, Pemkab Tebo telaha melakukan kerja sama dengan Universitas Jambi (UnJa) di bidang kesehatan yakni di Program Penurunan Stunting pada tahun 2022 lalu. (AZZ)