Friday, October 24, 2025
  • Jambiday
  • Disclaimer
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Perlindungan
No Result
View All Result
Bacaan Online Negeri Jambi
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK
Bacaan Online Negeri Jambi
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK
No Result
View All Result
Plugin Install : Cart Icon need WooCommerce plugin to be installed.
Bacaan Online Negeri Jambi
No Result
View All Result
Home ORGANISASI

Project IMPLI 2025 Inisiasi Dialog Media Soal Kebijakan dan Implementasi Pengelolaan Gambut di Jambi

by Redaksi
23/10/2025
in ORGANISASI
0
Oplus_16908288

Oplus_16908288

1
VIEWS
PostTweetShareScan

Jambiday.com, JAMBI- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi melalui project IMPLI (Integrated Management of Peatland Landscape in Indonesia) 2025 menginisiasi kegiatan Dialog Media bertema “Kebijakan dan Implementasi Pengelolaan Ekosistem Gambut di Provinsi Jambi” yang digelar di Hotel Aston Kota Jambi, Kamis (23/10/2025).

Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai latar belakang, akademisi, pemerhati lingkungan, hingga praktisi hukum. Untuk membahas arah kebijakan dan implementasi pengelolaan lahan gambut yang berkelanjutan di Provinsi Jambi.

Bacajuga

Kampanye Simpatik FKPT dan Densus 88 AT: CFD Jadi Ruang Menebar Pesan Damai dan Anti Terorisme

Tiga Dekade Terampas, GMNI Jambi dan Petani Purwodadi Siap Lawan PT. TML

Ivan Wirata Nahkodai IPPU Jambi 2025–2030, Targetkan Pensiunan PU Tetap Aktif Bangun Jambi

Dua Kubu GMNI Bima Akhirnya Bersatu, Konfercab III Lahirkan Semangat Baru Perjuangan Rakyat

Drum Band Bahana Teratai Indah Siap Ukir Prestasi di Yogyakarta, Ivan Wirata: Doa & Harapan Iringi Langkah Menuju HB Cup 2025

Komisi Informasi Jambi Pindah Kantor, Kadis Kominfo Lakukan Kunjungan Silaturahmi

Dalam sesi paparan utama, Profesor Aswandi dari Universitas Jambi menegaskan pentingnya ekosistem gambut dalam menjaga keseimbangan iklim dan sumber daya air. Ia menjelaskan bahwa Jambi memiliki sekitar 617 ribu hektare lahan gambut yang berperan besar dalam penyimpanan karbon dan mitigasi perubahan iklim.

“Lebih dari 50 persen lahan gambut di Jambi telah terkonversi menjadi perkebunan sawit dan hutan tanaman industri. Ini menyebabkan degradasi, subsiden, dan ancaman kebakaran hutan. Restorasi berbasis masyarakat menjadi kunci untuk memulihkan fungsi hidrologi dan ekologi gambut,” ujar Prof. Aswandi.

Ia juga menambahkan bahwa pengelolaan gambut tidak hanya soal lingkungan, tetapi juga peluang ekonomi hijau melalui perhutanan sosial dan pertanian ramah gambut yang bisa memberdayakan masyarakat lokal.

Sementara itu, Direktur KKI Warsi, Rudi Syaf, menyoroti pentingnya sinergi antara kebijakan dan implementasi lapangan. Menurutnya, forum kolaboratif yang melibatkan masyarakat sipil, pemerintah daerah, dan akademisi harus diperkuat agar pengelolaan ekosistem gambut tidak hanya bersifat administratif, tetapi berdampak nyata.

“Peraturan daerah dan kebijakan nasional sering kali tidak diikuti dengan mekanisme implementasi yang kuat di lapangan. Di sinilah pentingnya kerja bersama untuk memastikan kebijakan berjalan efektif dan melibatkan masyarakat sebagai bagian dari solusi,” terang Rudi.

Tambahan dari sisi akademis, pakar hidrologi Universitas Jambi menjelaskan bahwa fungsi hidrologi lahan gambut sangat vital bagi DAS Batanghari dan DAS Mendahara, dua daerah aliran sungai besar di Jambi. Gangguan terhadap tata air di wilayah ini, menurutnya, dapat memperburuk risiko banjir maupun kekeringan ekstrem yang kian sering terjadi akibat perubahan iklim.

Sementara itu, Rektor Universitas Jambi, Prof. Helmi, menggaris bawahi aspek hukum dan regulasi daerah dalam pengelolaan ekosistem gambut. Ia menyebutkan bahwa Provinsi Jambi telah memiliki sejumlah regulasi penting, termasuk Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2016 tentang Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan serta kebijakan perlindungan ekosistem gambut.

“Regulasi yang sudah ada perlu ditegakkan dan diintegrasikan dengan upaya edukasi publik. Tanpa penegakan hukum dan kesadaran bersama, lahan gambut akan terus terancam oleh praktik pembakaran dan konversi lahan,” ujar Prof. Helmi.

Pada kesempatan itu Profesor Helmi juga menambahkan bahwa sudah saatnya pemerintah daerah tegas untuk menindak pelaku kebakaran hutan dan lahan. Baik itu dari korporasi ataupun masyakarat lokal terutama pendatang.

Pada sesi terakhir, diisi oleh senior jurnalis di Provinsi Jambi, Yakni Mursyid Songsang. Pendiri JMSI dan SMSI Indonesia ini menjelaskan peran wartawan menjaga lingkungan agar tidak punah.

“Wartawan adalah profesi yang mulia, karena syiar informasi. Dan juga Jurnalisme lingkungan adalah jenis jurnalisme yang terfokus pada peliputan isu-isu yang berkaitan dengan lingkungan alam, ekologi, konservasi dan berkelanjutan. Namun harus akurat, serta relevan agar publik memiliki kesadaran terhadap isu lingkungan meningkat,” ujar mantan pimpinan Inews Jambi ini.

Dialog ini juga diisi dengan paparan data dan hasil penelitian terkait fungsi kawasan gambut berdasarkan kedalaman, tutupan lahan gambut, serta peluang pemulihan dan pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar kawasan gambut.

Kegiatan tersebut ditutup dengan rekomendasi bersama untuk memperkuat koordinasi antar instansi, memperluas peran masyarakat adat dalam restorasi gambut, dan mendorong riset terapan guna mendukung target nasional FOLU Net Sink 2030.

Gambut bukan hanya sumber daya alam, tapi juga masa depan lingkungan dan ekonomi Jambi. Dan harus dikelola secara bijak, berkelanjutan, dan inklusif. (OYI)

Tags: dinas lingkungan hidup provinsi JambiEkosistem Gambut di JambiIMPLI 2025
Previous Post

Rocky Candra Giatkan Gerakan Sadar Sampah di Jambi, PKPS Dapat Bantuan Motor Pengangkut Sampah

Next Post

 Dari Jamdatun ke Jambi, Sugeng Hariadi Resmi Menjabat Kepala Kejati Jambi

Next Post
Dari Jamdatun ke Jambi, Sugeng Hariadi Resmi Menjabat Kepala Kejati Jambi. FOTO: IST

 Dari Jamdatun ke Jambi, Sugeng Hariadi Resmi Menjabat Kepala Kejati Jambi

Lahan Gambut di Provinsi Jambi. FOTO: ANTARA FHOTO

Krisis Gambut Jambi: DPRD, Akademisi, dan Project IMPLI 2025 Sepakat Butuh Kolaborasi Nyata

Bupati Bungo Membuka Kejuaraan Daerah Bupati Cup 2025. FOTO: IST

Ivan Wirata Apresiasi PDBI Bungo, Marching Band Bupati Cup 2025 Tumbuhkan Cinta Daerah dan Sportivitas Pelajar

Discussion about this post

Iklan

Kalender

October 2025
SMTWTFS
 1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031 
« Sep    
Bacaan Online Negeri Jambi

© 2021 PT Limo Konco Mandiri - Jalan Kapten Pattimura No 67, Telanaipura. Developed by Ara.

  • Jambiday
  • Disclaimer
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Perlindungan

Media Sosial

No Result
View All Result
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK