Thursday, September 11, 2025
  • Jambiday
  • Disclaimer
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Perlindungan
No Result
View All Result
Bacaan Online Negeri Jambi
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK
Bacaan Online Negeri Jambi
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK
No Result
View All Result
Plugin Install : Cart Icon need WooCommerce plugin to be installed.
Bacaan Online Negeri Jambi
No Result
View All Result
Home OPINI

Proyek Multiyears Jambi Baju Sempit Anggaran

by Redaksi
31/08/2022
in OPINI
0
1
VIEWS
PostTweetShareScan

Oleh : Dr. Noviardi Ferzi







PASCA terpilih Gubernur Jambi Al Haris tentu memiliki kewajiban merealisasi anggaran dalam proses pembangunan untuk mecapai tujuan program yang tertuang dalam visi misinya diberbagai bidang, salah satunya infrastruktur.


Meski jarang yang menyadari satu hal yang harus diwasapadai adalah pembangunan infrastruktur dengan sistem akad multiyears kontrak pelaksanaan pekerjaannya membebani dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) karena anggaran yang teralokasi sangat besar ditiap tahunnya.

Berkaca dari berbagai kasus daerah lain kontrak tahun jamak ini banyak melahirkan masalah hukum. Kasus korupsi didominasi oleh pembangunan infrastruktur diantaranya adalah menggunakan sistem multiyears. Jadi, terdapat motif rent seeking yang kuat dari kepala daerah dalam penganggaran proyek – proyek multi years tersebut.


Oleh karena itu, sebenarnya sistem ini tidak sehat bagi kemampuan fiskal daerah ke depannya. Karena menjadi beban anggaran yang membuat ruang fiskal makin terbatas.


Di provinsi Jambi, Proyek tahun jamak (multiyears) menelan dana APBD Provinsi Jambi senilai Rp 1,5 triliun. Mega proyek multiyears tersebut meliputi pekerjaan konstruksi jalan dan bangunan gedung di bawah pengelolaan Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat.


Khusus untuk jalan akan menghabiskan Rp 723,3 miliar. Di antaranya adalah untuk pekerjaan jalan Talang Pudak-Suak Kandis di Muarojambi; jalan Simpang Pelawan-Sei Salak-Pekan Gedang di Sarolangun dan Jalan Sei-Saren-Senyerang di Tanjung Jabung Barat.

Sedangkan untuk pembangunan gedung bakal menelan Rp 410 miliar, yakni untuk pembangunan stadion olahraga di Pijoan, Muarojambi dan Islamic Center.


Skema pembiayaannya diplot dari APBD Provinsi, tahun pertama di 2022, alokasi anggarannya baru 10 persen, Sedangkan pada tahun kedua akan direncanakan realisasi sebesar  45 persen dan tahap ketiga 45 persen, hingga total 100 persen.


Dari prosentase pendanaan ini saja, kita yang awam bisa membayangkan betapa terbatasnya anggaran pemerintah provinsi Jambi di 2023 dan 2024 mendatang. Pilihan mendanai pembangunan infrastruktur dengan multi years akan menghambat kemandirian fiskal daerah. Kondisi yang tidak efisien tersebut disebabkan beberapa hal. 


Pos anggaran yang sudah diplot untuk proyek multi years, membut porsi berbagi pada pendanaan program dan kegiatan lain terbatas, padahal kegiatan lain merupakan program yang langsung dapat meningkatkan pelayanan publik. 


Akibatnya, meski proyek ini menelan anggaran yang besar, tapi tidak berbanding lurus dengan pertumbuhan ekonomi di daerah. Dalam kasus ini pembangunan stadion dan Islamic Centre, bisa kita perkirakan akan kecil sekali dampaknya pada nilai tambah ekonomi warga.


Sebenarnya, pelaksanaan pembangunan dengan sistem multiyears perlu kesepakatan lintas lembaga pemerintahan baik antara legisltaif dan ekesuktif kabupaten/kota dan provinsi bahkan ke kementerian terkait saling berkoordinasi dan harus sinkron.

Disini harus ada kesepahaman tentang apa dan bagaimana metode pembangunan dilakukan. Jangan sampai terjadi mis komunikasi dan mis leading sehingga menjadi jebakan dalam demokrasi yang berujung pada penyalahgunaan anggaran. 

Dalam hal ini PMK 194 dan PMK 02 tahun 2011 tentang tata cara pengajuan persetujuan kontrak tahun jamak patut ditelusuri sebagai pedoman semua daerah termasuk kementerian. Hanya saja dari kasus di Jambi pengawasan kementerian bisa dikatakan lemah, untuk sekedar memberi evaluasi.

Parahnya di Jambi, Multiyears terkesan berdasarkan keinginan kepala daerah semata. Bukan hasil kajian atas prioritas rencana pembangunan. Buktinya, apa benar Stadion ratusan milyar merupakan kebutuhan.


Idealnya, sebelum dianggarkan kemarin, proyek – proyek tersebut didahului pada kajian mendalam atas penggunaan multiyears. Khususnya pada basic needs (kebutuhan dasar) masyarakat yang belum tersentuh secara kemanfaatannya.


Kemanfaatan yang dimaksud adalah manfaat atas keberlangsungan seluruh kebutuhan masyarakat terhadap insfrastruktur dan ketersediaan kebutuhan pangan tingkat kota.


Pastikan bahwa multiyears telah didahului kajian pembangunan infrastruktur yang masif terstruktur dan terencana pada 5 tahun mendatang.


Pembangunan yang terstruktur dan terencana yang dimaksud adalah sesuai kebutuhan pembangunan jalan, jembatan dan lancarnya mobilitas se Provinsi Jambi juga kota/kabupaten lain.


Mobilitas ini sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yang makin meningkat seiring gelontoran dana untuk kebutuhan ekonomi warga.


Saat kebutuhan ekonomi secara integratif akan meningkatkan daya saing Provinsi Jambi. Bukan hanya prestisius dalam mercusuar pembangunan infrastruktur.


Semestinya Gubernur Jambi menganggarkan proyek multiyears kepada pembangunan kebutuhan ekonomi dan long time rencana desain fiskal, agar jangan memberatkan dan ada perubahan signifikan di tiap daerah kabupaten kota.


Multiyears harus menjadi perhatian serius, agar bisa membawa menuju perubahan sesungguhnya. Merubah ke arah yang lebih baik berpihak kepada masyarakat. Bukan pada kepentingan oligarki semata serta menyulitkan kepala daerah sendiri. (***)

Bacajuga

17+8 Tuntutan: Saat Rakyat Bicara, DPR Tak Boleh Menutup Telinga

Maulid Nabi SAW: Teladan Kepemimpinan di Tengah Krisis Politik dan Kehilangan Moral

Rusuh: Rakyat Selalu Dipersalahkan, Kenapa?

10 Nyawa Melayang: Benarkah Ada Pelanggaran HAM dalam Demonstrasi Indonesia?

Ancaman Ekologi dan Narkoba, Lubang Jarum PETI Limbur Lubuk Mengkuang Butuh Ketegasan Aparat 

Hati-hati! Ini 11 Alasan Kenapa Demo Bisa Ricuh

Tags: DR Noviardi Ferzi
Previous Post

Antisipasi Aksi Unjuk Rasa Kenaikan Harga BBM, Kapolres Tebo Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan

Next Post

Hermansyah Hadiri Gelar Budaya Nusantara HUT Kemerdekaan

Next Post

Hermansyah Hadiri Gelar Budaya Nusantara HUT Kemerdekaan

Wakil Ketua PKK Batanghari Hadiri Lomba Senam Tari Rentak Kudo

Edi Purwanto Kawal Proses Patok Lahan Warga SAD di Batanghari

Berkas Perkara Lengkap Dan Penyerahan BB Tahap II TSK Duta Palma Group

Puluhan Mahasiswa Di Tebo Gelar Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM

Discussion about this post

Iklan

Kalender

September 2025
SMTWTFS
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
282930 
« Aug    
Bacaan Online Negeri Jambi

© 2021 PT Limo Konco Mandiri - Jalan Kapten Pattimura No 67, Telanaipura. Developed by Ara.

  • Jambiday
  • Disclaimer
  • Pedoman
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Perlindungan

Media Sosial

No Result
View All Result
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • DAERAH
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • JAMBI
    • KERINCI
    • MERANGIN
    • MUAROJAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAIPENUH
    • TANJAB BARAT
    • TANJAB TIMUR
    • TEBO
  • EKBIS
  • KESEHATAN
    • COVID-19
  • KHAZANAH
    • BUDAYA
    • RELIGI
    • SELOKO
  • KRIMINAL
  • OLAHRAGA
  • OPINI
  • ORGANISASI
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
    • PEMKAB
    • PEMKOT
    • PEMPROV
  • PEMILU
    • BAWASLU
    • KPU
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
    • CALEG
    • PARTAI POLITIK