Jambiday.com, BATANGHARI- Geliat pembangunan di Kabupaten Batang Hari ternyata berbanding lurus dengan kemajuan kesejahteraan masyarakat di daerah Serentak Bak Regam. Hal ini ditandai, dengan menurunnya angka kemiskinan di daerah tersebut.
Atas keberhasilan menurunkan angka kemiskinan ekstrim di Kabupaten Batang Hari yang di nahkodai Muhammad Fadhil Fadhil Arief dan H Bakhtiar mendapat apresiasi langsung dari Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Bapak Makruf Amin.
Hal itu juga mendapatkan Dana Insentif Fiskal sebesar Rp 11,8 M Kategori Kinerja Penghapusan kemiskinan ekstrim tahun berjalan 2023. Penghargaan di berikan langsung oleh Wapres di Istana Wapres, Jalan merdeka Selatan Jakarta pusat Kamis (9/11).
Penghargaan langsung diterima oleh Bupati Fadhil Arief, yang berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Batang Hari. Terlihat angka kemiskan makro di Batang Hari mengalami penurunan secara berkala.
Penurunan angka kemiskinan makro ini bukan tanpa alasan, ini adalah efek dari program unggulan Pemerintahan Batang Hari Tangguh, salah satunya seperti peningkatan kesejahteraan petani.
Fokusnya Fadhil membangun infrastruktur jalan di area pertanian dan bantuan pemberian bibit kepada petani, juga tidak terlepas dari peran para penyuluh tangguh yang di bertugas melekat pada petani di wilayah kabupaten Batang Hari.
Program kepada petani ini, merupakan salah faktor yang menyebabkan penurunan angka kemiskinan, di samping kebijakan – kebijakan lain yang berpihak kepada masyarakat.
Fadhil ketika di konfirmasi media ini, mengatakan rasa syukur luar biasa atas pencapaian penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Batang Hari terhitung sejak beliau dilantik pada Februari 2021 lalu.
” Alhamdulillah, Allah mudahkan perjuangan dan upaya kita bersama, hari ini atas keberhasilan kita menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten yang kita cintai, Saya menyadari ini adalah kewajiban kami sebagai pemimpin berbuat yang terbaik bagi masyarakat kami,” kata Bupati Fadhil.
” Semoga di tahun, tahun berikutnya angka kemiskan ini kembali menurun hingga mencapai kesejahteraan yang merata di tengah masyarakat. Dengan keberhasilan kita menurunkan angka kemiskinan saat ini kita mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat Dana Insentif Fiskal sebesar Rp 11, 8 M,” ungkapnya. (LAN)
Discussion about this post