Jambiday.com, MERANGIN– Sebuah mobil truk Semen padang masuk ke dalam jurang saat melewati tanah longsor di Desa Birun, Kecamatan Pangkalan Jambu, Kabupaten Merangin. Dan supir selamat dalam kecelakaan maut tersebut.
Informasi dihimpun jambiday.com, kejadian itu di perbukitan wilayah Desa Birun mengalami longsor parah saat hujan deras. Material longsor yang masuk badan jalan lintas Sumatera menuju Kabupaten Kerinci, Jambi dan Sumatera Barat. Membuat para pengendara terhalang. Dan pihak Satlantas Polres Merangin mengetahui itu langsung ke tempat kejadian.
Kasatlantas Polres Merangin, Iptu Sudiharsono saat dikonfirmasi membenarkan ada mobil truk muatan semen padang masuk jurang. sayat mau melewati material tanah longsor, namun supir selamat dan langsung dibawa ke pengobatan tradisional urut setempat.
“Ya benar ada namun untuk korban jiwa tidak ada,” ujarnya.
Ia menyebutkan, truk Semen Padang sebelum masuk jurang datang dari arah Merangin menuju Kerinci. Dengan muatan semen dan truk mencoba melewati material longsor. Namun di tengah melewati longsor, mobil langsung terperosok ke dalam jurang dan warga melihat itu langsung minta tolong ke pengendara lainnya.
“Kalau mobil semen padang itu dari Merangin ke Kerinci. Dan mobil sampai saat ini masih dalam evakuasi untuk ditarik ke Jalan,”jelasnya Kamis, 26 Agustus 2021.
Sudiharsono mengatakan, untuk titik longsor di Desa Birun menuju Kerinci ada 8 titik longsor. Dari KM 65 sampai KM 79 dan lonsor nya sampai menutup ruas jalan lintas namun sudah bisa teratasi.
“Setiap hujan selalu ada longsor dan ia berharap bagi pengendara selalu berhati-hati saat melintasi jalan menuju kerinci,”terangnya.
Terpisah, Kapolsek Renah Pembarap, Iptu Mulyono saat dikonfirmasi membenarkan di wilayahnya ada longsor dari hari Selasa Malam, 24 Agustus 2021 sampai 25 Agustus 2021. Dan tepat Kamis, 26 Agustus mobil baru bisa dilewati oleh pengendara.
“Kalau di Desa Birun sudah rawan sekali longsor, dan saat longsor Selasa malam, mobil tidak bisa lewat. Baik dari arah Merangin menuju Kerinci dan sebaliknya dari Kerinci menuju Kabupaten Merangin tidak bisa lewat. Sampai mengakibatkan ratusan mobil macet dan tidak bisa putar balik,”katanya. (NST)
Discussion about this post