Jambiday.com, MERANGIN– Meski akses jalan di beberapa wilayah daerah Indonesia sudah mempunyai jalan bagus terbuat dari beton dan semen. Namun masih juga ada akses jalan rusak parah di beberapa wilayah seperti kubangan kerbau.
Seperti akses jalan menuju tiga Desa yakni Desa Pematang Pauh, Desa Kabu dan Desa Beringin Tinggi, Kecamatan Jangkat Timur, Kabupaten Merangin rusak parah seperti kubangan kerbau.
Hal itu diketahui saat viral di media sosial, warga dan siswa SMA tampak mendorong motor di jalan yang sudah jadi kubangan lumpur. Dan hal itu pula langsung terungkap dari seorang pelajar SMA bernama Icha, seraya mengatakan mohon dukungan dan perhatian Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo terhadap jalan rusak parah didarahnya.
“Mohon dukungan dan mohon perhatiannya pak Presiden Jokowi,” ujarnya siswa dalam vidio.
Saat ditelusuri kebenaran jalan rusak parah tersebut ke warga Desa Pematang Pauh bernama Jaspari membenarkan akses jalan masuk ke tiga desa sangat hancur sekali. Seperti kubangan lumpur namun tidak pernah diperhatikan.
“Sudah 10 tahun jalan menuju tiga desa hancur sekali namun tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah daerah maupun Pemerintah Provinsi Jambi,” jelasnya Rabu, 2 februari 2022.
Jaspari juga menyesalkan atas janji-janji para pejabat DPRD Provinsi Jambi, Kabupaten dan Bupati yang sudah pernah mendapatkan hak suara dari masyarakat. Namun tidak pernah memperhatikan jalan maupun masyarakat di tiga desa.
“Kalau jalan hancur parah seperti kubangan lumpur panjangnya mencapai 15 kilometer. Dan akses jalan tersebut merupakan jalan utama dan setiap hari dilalui masyarakat desa,” terangnya.
Jaspari berharap, atas jalan hancur parah agar pemerintah tingkat pusat, Provinsi hingga Kabupaten bisa memperhatikan jalan masyarakat yang jumlahnya mencapai 2500 jiwa orang.
“Setiap hari warga dan anak sekolah melalui jalan hancur sampai mendorong motor di kubangan lumpur dan terlebih saat hujan deras jalan semakin parah hancurnya,” katanya. (NST)
Discussion about this post